Mengatasi Tensi Tinggi dan Vertigo: Pentingnya Mengelola Kesehatan Anda
Kesehatan adalah hal yang utama dalam hidup kita. Anda mungkin pernah mendengar pepatah “sehat itu mahal”. Oleh karena itu, harus selalu diupayakan untuk menjaga kesehatan kita sebaik mungkin. Oleh karena itu, penting untuk mengelola kesehatan Anda dengan benar dan melakukan pencegahan sejak dini untuk menghindari penyakit tertentu. Dalam artikel ini, kita akan membahas dua kondisi kesehatan yang harus diwaspadai yaitu tensi tinggi dan vertigo, serta cara-cara untuk mengatasinya.
Tensi Tinggi
Tensi tinggi atau hipertensi adalah kondisi medis di mana tekanan darah dalam arteri meningkat. Seiring bertambahnya usia, tekanan darah dapat meningkat secara alami, namun hipertensi biasanya termasuk dalam kategori “silent killer” karena tidak menunjukkan gejala sampai terjadi komplikasi serius seperti serangan jantung atau stroke.
Penyebab Tensi Tinggi
Tidak ada satu penyebab tunggal yang dapat diidentifikasi, namun beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko hipertensi antara lain:
– Obesitas atau kelebihan berat badan
– Kurang berolahraga
– Kebiasaan merokok
– Garam atau natrium yang berlebihan dalam makanan
– Stres
– Usia lanjut
– Riwayat keluarga
Cara Mengatasi Tensi Tinggi
Mengatasi tensi tinggi tidak bisa dianggap enteng. Namun, ada beberapa cara untuk membantu menurunkan tekanan darah, seperti:
– Membuat perubahan gaya hidup: mengurangi konsumsi garam, mengonsumsi lebih banyak buah dan sayur, berhenti merokok, berolahraga teratur, menjaga berat badan ideal, menghindari stres, dan minum alkohol dengan bijak.
– Mengonsumsi -an yang diresepkan oleh dokter: terdapat berbagai macam -an yang dapat digunakan untuk menangani hipertensi, seperti diuretik, beta-bloker, ACE inhibitor, ARB, dan calcium channel blocker.
Vertigo
Vertigo adalah kondisi yang menyebabkan penderitanya merasakan pusing yang hebat dan disertai rasa melayang atau paksaan berputar. Ini adalah salah satu jenis gangguan keseimbangan dan kadang-kadang dapat bermanifestasi sebagai gejala dari masalah medis yang lebih serius.
Penyebab Vertigo
Vertigo biasanya disebabkan oleh keadaan internal telinga bagian dalam dan saluran pendengaran. Beberapa kondisi medis yang dapat menyebabkan vertigo antara lain:
– Benign paroxysmal positional vertigo (BPPV) : kristal kalsium kecil di telinga bawah yang mengganggu keseimbangan.
– Vestibular neuritis : virus yang menyerang saraf vestibular atau saraf pendengaran.
– Meniere’s disease : ketidakseimbangan cairan di telinga bagian dalam.
– Ototoxicity : kerusakan saraf pendengaran akibat tertentu.
– Migraine : jenis sakit kepala yang dapat disertai dengan vertigo.
Cara Mengatasi Vertigo
Ada beberapa cara untuk mengatasi vertigo, tergantung pada penyebabnya. Beberapa cara untuk mengurangi gejala vertigo antara lain:
– Terapi fisik : beberapa gerakan fisik tertentu dapat membantu mengembalikan keseimbangan.
– Obat-an : beberapa dapat membantu mengurangi gejala vertigo.
– Mengubah pola makan: membatasi konsumsi garam dapat membantu mengurangi gejala vertigo.
– Menghindari gerakan tiba-tiba: terkadang gerakan tiba-tiba dapat memicu serangan vertigo, sehingga dihindari.
– Terapi kognitif : membantu pasien mengatasi serangan vertigo dengan memungkinkan mereka untuk merasakan jenis-jenis gerakan yang menyebabkan serangan.
Kesehatan adalah aset penting dalam hidup kita, maka mulai sekarang jangan abaikan bahaya dari dua gangguan kesehatan di atas. Anak muda atau yang masih produktif harus memulai hidup sehat sedini mungkin. Penting untuk melakukan kegiatan yang sehat seperti olahraga, mengonsumsi makanan bergizi, menghindari merokok atau minuman beralkohol, dan mengambil istirahat yang cukup. Selalu konsultasikan dengan dokter atau spesialis terkait jika Anda mengalami gejala yang meragukan karena dapat menjadi tanda dari masalah medis yang serius. Oleh karena itu, langkah terbaik untuk kesehatan adalah mengelola dan menjaga kesehatan Anda, sehingga Anda selalu merasa sehat dan bahagia.