Rentang Normal Tekanan Darah Tinggi dan Bagaimana Mempertahankannya
Mempertahankan tekanan darah yang sehat adalah penting untuk kesehatan umum dan kesejahteraan sosial manusia. Saat tekanan darah tinggi terjadi, menandakan banyak bahaya stored di tubuh manusia, yang mungkin tidak bisa dirasakan secara langsung. Di artikel ini, kita akan meneliti rentang normal tekanan darah tinggi dan cara untuk mempertahankannya.
Pendahuluan
Untuk memulai pembahasan rentang normal tekanan darah tinggi, diperlukan pemahaman yang jelas tentang apa itu tekanan darah tinggi dan mengapa perlu dipertahankan pada tingkat yang dapat diterima kesehatan.
Tekanan darah tinggi atau terkenal sebagai hipertensi terjadi saat tekanan darah dalam arteri meningkat secara terus menerus. Hal ini meningkatkan risiko stroke, serangan jantung, penyakit ginjal, bahkan kematian.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Annals of Internal Medicine menyatakan bahwa satu dari tiga orang dewasa di seluruh dunia menderita hipertensi, yang menyebabkan lebih dari 9 juta kematian setiap tahun.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui rentang normal tekanan darah tinggi dan bagaimana mempertahankannya.
Rentang Normal Tekanan Darah Tinggi
Dalam kebanyakan kasus, tekanan darah diukur dalam satuan milimeter merkuri (mmHg), dan terdapat dua angka yang merujuk pada tekanan darah seseorang, yaitu tekanan darah sistolik dan tekanan darah diastolik.
Tekanan darah sistolik adalah tekanan di arteri saat jantung memompa darah, sedangkan tekanan darah diastolik adalah tekanan di arteri saat jantung beristirahat.
Menurut panduan kesehatan, berikut adalah standar rentang normal tekanan darah tinggi:
Tekanan darah normal: di bawah 120/80 mmHg
Tekanan darah preeklamsia: diantara 120-129/80 mmHg
Tekanan darah hipertensi tingkat 1: diantara 130-139/80-89 mmHg
Tekanan darah hipertensi tingkat 2: lebih dari 140/90 mmHg
Ketentuan standar ini berbeda-beda antara kelompok usia dan gender, serta bisa berbeda pada orang yang memiliki kondisi sebelumnya seperti diabetes dan penyakit jantung.
Bagaimana Mempertahankan Rentang Normal Tekanan Darah Tinggi
Agar dapat mempertahankan tekanan darah dalam rentang normal, ada beberapa hal yang dapat dilakukan.
1. Melakukan olahraga rutin
Olahraga dapat membantu meningkatkan kekuatan jantung dan melatih tubuh dalam mengatur denyut nadi. Jika tubuh berada dalam keadaan tetap terlatih, jantung tidak perlu memompa dengan keras untuk memompa darah, dan tekanan darah akan tetap stabil.
2. Menjaga Berat Badan Ideal
Kelebihan berat badan dapat menyebabkan tekanan darah meningkat. Oleh karena itu, menjaga berat badan ideal dengan mengatur pola makan dan olahraga sangat penting untuk mempertahankan tekanan darah tinggi.
3. Mengurangi Asupan Garam
Mengurangi asupan garam sangat penting untuk mengontrol tekanan darah. Garam meningkatkan volume darah, dan ini menyebabkan jantung memompa darah lebih keras dari yang diperlukan.
4. Menjaga Kadar Kolesterol yang Sehat
Menjaga kadar kolesterol sehat dapat membantu dalam menghilangkan risiko penumpukan plak dalam arteri. Kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan arteri menjadi lebih sempit, dan hal ini meningkatkan tekanan darah dalam arteri.
5. Menjaga Kadar Gula Darah
Persentase tinggi orang yang menderita diabetes cukup tinggi di seluruh dunia. Diabetes dapat merusak pembuluh darah dan meningkatkan tekanan darah, oleh karena itu menjaga kadar gula darah ideal sangat penting untuk mempertahankan tekanan darah tinggi dalam rentang normal.
Kesimpulan
Tekanan darah adalah indikator kesehatan tubuh yang sangat penting. Hipertensi dapat menimbulkan banyak risiko bagi kesehatan manusia, tetapi kita bisa melakukan tindakan preventif dengan memastikan bahwa tekanan darah kita berada dalam rentang normal.
Mengetahui rentang normal tekanan darah tinggi serta meningkatkan kualitas lingkungan dan kesehatan sangat penting dan dapat memberikan dampak positif pada diri sendiri dan masyarakat di sekitar kita. Melakukan olahraga rutin, menjaga berat badan ideal, mengurangi asupan garam, menjaga kadar kolesterol dan kadar gula darah dapat membantu mempertahankan rentang normal tekanan darah tinggi serta meminimalkan risiko untuk kesejahteraan manusia.