Mengetahui Faktor Penyebab Penyakit Jantung Akibat Tekanan Darah Tinggi

Mengetahui Faktor Penyebab Penyakit Jantung Akibat Tekanan Darah Tinggi

Penyakit jantung menjadi penyakit yang seringkali menjadi momok bagi sebagian orang terutama bagi mereka yang memiliki riwayat keluarga yang sudah memiliki penyakit jantung. Salah satu faktor penyebab penyakit jantung yang paling umum adalah karena tekanan darah tinggi. Tekanan darah tinggi bisa menjadi penyebab utama penyakit jantung, namun tidak banyak orang yang mengetahui perihal penyebab utama tekanan darah tinggi.

Berikut ini adalah beberapa faktor yang dapat menjadi penyebab utama terjadinya tekanan darah tinggi dan akhirnya menjadi pemicu terjadinya penyakit jantung:

1. Konsumsi Garam Berlebihan

Konsumsi garam yang berlebihan memang dapat menjadi salah satu hal yang dapat meningkatkan terjadinya tekanan darah tinggi. Garam mengandung natrium yang berlebihan dalam tubuh dapat menyebabkan peningkatan volume darah dalam tubuh Anda. Hal ini kemudian menyebabkan jantung Anda harus bekerja lebih keras dari biasanya untuk memompa darah ke seluruh tubuh.

Tidak hanya itu saja, konsumsi garam berlebihan juga memicu terjadinya pembentukan cairan dalam tubuh. Dalam tubuh yang normal, ginjal berfungsi untuk mengeluarkan kelebihan cairan dari dalam tubuh melalui urin. Namun, konsumsi garam berlebihan menyebabkan ginjal Anda tidak dapat mengeluarkan cairan dalam jumlah yang cukup banyak sehingga menyebabkan tekanan darah tinggi.

2. Kegemukan

Selain konsumsi garam berlebihan, kegemukan juga dapat menjadi penyebab utama terjadinya tekanan darah tinggi. Orang yang kegemukan memiliki persentase risiko terjadinya tekanan darah tinggi lebih tinggi dibandingkan dengan orang yang mempunyai berat badan yang normal.

Kegemukan dapat mempengaruhi kesehatan jantung Anda, karena jantung harus bekerja lebih keras dari biasanya untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Dalam kondisi jantung yang sehat, jantung bekerja dalam keadaan yang normal dan tidak harus bekerja ekstra keras. Namun, dalam kondisi obesitas, darah harus dipompa ke seluruh bagian tubuh yang berarti jantung harus bekerja lebih keras dari biasanya dan dapat menyebabkan terjadinya tekanan darah tinggi. Selain itu, orang yang kegemukan juga cenderung memiliki kadar kolesterol yang tinggi sehingga memiliki risiko terkena penyakit jantung lebih besar.

3. Merokok

Merokok merupakan kegiatan yang menyebabkan banyak sekali gangguan kesehatan pada tubuh. Salah satunya adalah merokok dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung dan tekanan darah tinggi. Nikotin yang terdapat pada rokok dapat menyebabkan arteri di dalam tubuh Anda mengencang dan menyempit, sehingga mempersulit aliran darah dan dapat meningkatkan tekanan darah Anda.

Tidak hanya mengandung nikotin, rokok juga mengandung kandungan gas karbon monoksida. Gas karbon monoksida ini dapat mengikat oksigen di dalam tubuh Anda dan dengan demikian, mempengaruhi aliran darah di dalam tubuh Anda. Gas karbon monoksida dapat meningkatkan tekanan pada jantung Anda dan meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung dan tekanan darah tinggi.

4. Kurang Olahraga

Tubuh orang dewasa butuh aktivitas fisik secara teratur untuk mempertahankan sehatnya fungsi jantung dan sistem kardiovaskular. Kurangnya olahraga atau aktivitas fisik dapat memperlambat sirkulasi darah sehingga jantung harus bekerja lebih keras dalam memompa darah ke seluruh bagian tubuh.

Aktivitas fisik juga bermanfaat untuk membantu membersihkan arteri Anda dan membantu meningkatkan kesehatan jantung Anda. Aktivitas fisik juga dapat membantu menyeimbangkan tekanan darah Anda untuk mendukung fungsi jantung dan sistem kardiovaskular yang sehat.

5. Mengalami Stres

Stres dapat memengaruhi kadar hormon kortisol dalam tubuh Anda dan menyebabkan peningkatan tekanan darah dan risiko terjadinya penyakit jantung dan tekanan darah tinggi. Selain itu, stres juga dapat memicu aktivitas sistem saraf otonom Anda dan menyebabkan Anda merasa lebih sulit untuk rileks.

Sebagai contoh, ketika Anda merasa gelisah atau tegang, tubuh Anda akan memproduksi adrenalin dan kortisol, yang keduanya dapat meningkatkan tekanan darah Anda. Hal ini dapat berdampak negatif pada sistem kardiovaskular Anda dan meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung dan tekanan darah tinggi.

Dalam rangka mencegah terjadinya tekanan darah tinggi, Anda harus menghindari faktor-faktor penyebab di atas. Misalnya, Anda harus mengurangi konsumsi garam, menurunkan berat badan, dan menghindari kebiasaan merokok. Selain itu, Anda juga harus rajin berolahraga, menjaga pola makan yang sehat, dan memperhatikan kesehatan mental Anda. Dengan demikian, Anda dapat mencegah terjadinya tekanan darah tinggi dan penyakit jantung.